PART 9

“Hal yang aku takutkan yaitu kehilanganmu untuk kesekian kalinya” -Rama William B

Hai teman-teman kembali lagi Rama Melody dan Rama…😃😃😃

~~~

Flashback off

Ternyata Rama membawa Melody sesuatu tempat yang belum Melody kunjungan. Rasanya ini seperti mimpi yang tak mau Melody bangun dari mimpinya itu. Cuaca di sini sangatlah indah apalagi bersama dengan orang yang dulu pernah ada dalam hatimu.

Melody rasanya ini ternyum untuk kesekian kalinya. Ia ingin untuk membuka hatinya lagi untuk Rama namun, Melody sangat takut bila mengenang dimana ia dipermalukan di depan umum. Apa salahnya jika Melody mencintainya. Apakah itu sangat memalukanbilang di cintai olehnya. Melody hanya tersenyum kecut bila mengingatnya.

Akhirnya mobil Rama terparkir didepan sebuah caffe yang cukup megah. Rama akan menyatakan maafnya untuk kesekian kalinya. Tapi Rama takut bila rasa bersalahnya itu membuat Melody teringat lagi dengan masa waktu itu.

Rama memberanikan dirinya untuk bertanya kembali kepada Melody. Ia tau bahwa Melody sudah memaafkan nya waktu ia bertanya saat mau berangkat ke acara meeting nya.

“Mel…”tanya Rama yang penuh dengan hati-hati. Ia sangat berdebar-debar saat berbicara dengan Melody. Rama tak tau ada apa dengan dirinya. Padahal ini bukan menyatakan cinta kepada Melody.

“Iya ada apa Pak? Apa mau langsung pulang?” Tanya Melody.

Tidak kabis pikir baru juga sampai kenapa langsung pulang” batin Rama. Mau gak mau Rama jawab juga sih

“Sebenernya saya mau minta maaf sama kamu. Tapi kalau kamu gak mau memaafkan saya juga gak apa-apa itu tidak masalah bagi saya”

“Tapi hal yang saya takutkan yaitu kehilangan kamu untuk kesekian kalinya.” Lanjut Rama.

“Maaf Pak. Saya sudah memaafkan Bapak sebelum saya bertemu kembali kembali dengan Bapak “ucao Melody.

Cuaca malam sudah mulai sangat dingin. Rama dan Melody memutuskan untuk pulang karena sudah larut juga. Rama mengantar kan Melody kerumahnya namun Melody meminta Rama untuk menurunkan nya di Halte rumahnya. Ia tidak mau bahwa Rama mengetahui kehidupan nya saat ini.

~~~

Kamu tau bila kita menyukai dia secara diam-diam itu sangatlah menyakitkan” -Sri Jayanti

avatar Tidak diketahui

Penulis:

Hidup itu sederhana bilang kamu menjalaninya dengan Ihklas.

Tinggalkan komentar